Xabi Alonso Siap Lanjutkan Warisan Carlo Ancelotti di Real Madrid
Real Madrid resmi mengumumkan Xabi Alonso sebagai pelatih kepala baru mereka menggantikan Carlo Ancelotti yang mengakhiri masa baktinya di akhir musim ini. Alonso pun bertekad melanjutkan warisan Ancelotti di Real Madrid.
Penghormatan Alonso untuk Ancelotti
Dalam konferensi pers pertamanya sebagai pelatih baru Real Madrid, Alonso secara khusus menyampaikan penghargaan tinggi kepada Ancelotti, pelatih yang dulu menjadi mentor sekaligus inspirasinya. "Saya ingin membicarakan soal Carlo. Dia adalah pelatih saya dahulu, dan ia sosok yang luar biasa. Tanpanya, saya tidak akan pernah ada di sini," ujar Alonso.
Ia menganggap menggantikan Ancelotti bukan hanya sebatas menjalankan tugas, tetapi juga melanjutkan sebuah warisan besar di klub dengan penuh kehormatan dan dedikasi. Pernyataan ini semakin memperkuat keyakinan bahwa Alonso siap mengambil alih tanggung jawab berat dengan rasa hormat penuh terhadap apa yang telah dicapai Ancelotti. Presiden Real Madrid, Florentino Perez, juga memberikan sambutan hangat dan memuji kontribusi besar Ancelotti serta menyambut kepulangan Alonso sebagai pelatih kepala.
Alonso dan Misi Meneruskan Warisan Kejayaan
Pelatih asal Spanyol itu mengakui betapa berat tantangan yang dihadapinya untuk meneruskan warisan Ancelotti yang telah membawa Real Madrid meraih banyak gelar selama dua periode kepemimpinannya. "Saya datang ke klub ini untuk menggantikannya dengan penuh kebanggaan dan juga penuh rasa hormat. Saya harap saya bisa mencapai apa yang ia capai di sini," tegas Alonso.
Selain itu, Alonso sudah memiliki visi dan rencana taktikal yang akan membawanya menerapkan gaya bermain modern yang lebih segar dan dinamis. Ia berancang-ancang mengoptimalkan pemain-pemain bintang seperti Vinicius Junior dan Kylian Mbappe agar dapat berkolaborasi secara efektif dengan sistem formasi 5-3-2 atau 3-5-2 yang ia gunakan saat berkarier sebagai pelatih Bayer Leverkusen. Hal ini menunjukkan bahwa Alonso tidak hanya ingin melanjutkan warisan, tetapi juga membawa inovasi untuk membawa Real Madrid ke level berikutnya. Presiden klub menyatakan keyakinannya bahwa pengalaman Alonso di tingkat klub besar bersama Bayer Leverkusen akan menjadi modal penting demi mengembalikan taring Real Madrid di kancah domestik maupun internasional.
Rekam Jejak Karier Xabi Alonso Dari Legenda Lapangan ke Manajer Hebat
Alonso memiliki perjalanan karier yang mengagumkan baik sebagai pemain maupun pelatih. Lahir di Spanyol, ia pernah berkarier di beberapa klub top Eropa seperti Real Sociedad, Liverpool, Real Madrid, dan Bayern Munchen, meraih berbagai gelar bergengsi termasuk memenangkan Piala Dunia 2010 bersama Spanyol.
Setelah pensiun pada 2017, Alonso langsung terjun ke dunia kepelatihan, memulai dari akademi Real Madrid untuk tim U-14 pada 2018-2019. Prestasi awalnya mengantarkan tim tersebut meraih gelar liga dan turnamen, menandakan bakat kepelatihannya yang menjanjikan. Keberhasilannya di Bayer Leverkusen makin menegaskan kapasitasnya. Di musim 2023-2024 dan 2024-2025, dia membawa klub tersebut meraih tiga gelar, yaitu Bundesliga, DFB-Pokal, dan Piala Super Jerman. Dia bahkan sempat mencatatkan rekor tak terkalahkan sebanyak 51 pertandingan kompetitif berturut-turut, membuat Real Madrid yakin untuk merekrutnya sebagai pelatih menggantikan Ancelotti.
Apakah Xabi Alonso mampu memberikan gelar bagi Real Madrid dalam waktu dekat? Jangan lewatkan berita dan update terbaru seputar sepak bola lainnya di ShotsGoal!